Latest Post

Pelantikan Ketum Perkemi Sumbar beserta pengurus baru periode 2024-2028 digelar di Hotel Pangeran Beach.Minggu(21/9).

INFONEWS-Bagas Panyusunan Nasution resmi nahkodai Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (Perkemi) Sumatera Barat periode 2024-2028.

Pelantikan Ketum Perkemi Sumbar beserta pengurus baru periode 2024-2028 digelar di Hotel Pangeran Beach, dihadiri Ketua Umum PB Perkemi, Laksamana Madya (Purn) Dr. Agus Setiadji, S.A.P., M.A., serta berbagai pihak terkait,pada Minggu (21/9).

Ketum PB Perkemi Laksamana Madya (Purn) Dr. Agus Setiadji, S.A.P., M.A.,,menyampaikan apresiasi kepada Ketua Umum Perkemi Sumbar, Bagas Panyusunan Nasution, yang dinilai mampu memimpin dan membawa organisasi ke arah yang lebih maju. Agus menegaskan, Shorinji Kempo Sumbar memiliki potensi besar untuk menjadi kekuatan yang diperhitungkan, tidak hanya di Sumatera Barat tetapi juga di tingkat nasional.


“Saya ucapkan selamat kepada Bagas dan jajaran pengurus yang baru dilantik. Saya yakin di bawah kepemimpinan Bagas, Perkemi Sumbar bisa menjadi barometer perkembangan Shorinji Kempo di Indonesia,” ujar Agus.


Agus juga mengungkapkan bahwa Perkemi saat ini tengah berupaya memperluas jangkauan dan prestasi dengan menjalin kerja sama dengan World Shorinji Kempo Organization (WSKO). Salah satu targetnya adalah agar Shorinji Kempo dapat menjadi bagian dari International Olympic Committee (IOC).

“Jika Shorinji Kempo sudah terafiliasi dengan IOC, maka 41 negara yang memiliki cabang olahraga ini akan bergabung dalam satu wadah internasional. Ini akan membuka peluang besar agar Shorinji Kempo dapat dipertandingkan di level internasional,” jelasnya.

Selain itu, Agus menyoroti agenda penting yang akan dihadapi dalam waktu dekat, yaitu Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri di Kudus, Oktober 2025. Ia berharap kontingen Sumbar bisa tampil maksimal dan membawa pulang prestasi membanggakan.

“Indonesia selama ini selalu meraih juara di SEA Games. Saya yakin Sumbar juga bisa berkontribusi besar di ajang nasional,” pungkasnya. 

Sementara itu, Ketua Umum Perkemi Sumbar Bagas Panyusunan Nasution menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diberikan berbagai pihak sehingga pelantikan berjalan lancar. Bagas menegaskan bahwa pihaknya telah menyusun program kerja untuk meningkatkan prestasi atlet Shorinji Kempo Sumbar.

“Alhamdulillah pelantikan ini berjalan sukses. Kami berkomitmen untuk bekerja keras bersama seluruh pengurus dan dojo yang ada di Sumbar. Beberapa event sudah menanti, seperti Gas Naswil yang akan digelar di Kota Padang pada 27-28 September ini,” ungkap Bagas yang juga anggota termuda di DPRD Sumbar ini.

Selain Gas Naswil, Bagas juga menekankan pentingnya persiapan menuju PON Bela Diri di Kudus. Menurutnya, dukungan anggaran dan kesiapan atlet telah dipersiapkan sejak awal agar hasil maksimal dapat diraih.

“Kami siap mengirim atlet terbaik dan sudah mempersiapkan pelatihan intensif. Target kami adalah medali emas di tingkat nasional,” ujarnya penuh semangat.

Bagas berharap dengan dukungan pemerintah daerah, KONI, dan seluruh masyarakat, Shorinji Kempo Sumbar dapat terus berkembang.

“Harapan kami, Perkemi Sumbar semakin maju dan mampu bersaing di kancah nasional bahkan internasional,” pungkasnya. 

Dengan kepengurusan baru dan program yang terencana, Perkemi Sumbar optimis mampu menjadikan Shorinji Kempo sebagai salah satu cabang olahraga andalan di provinsi ini, sekaligus memberikan kontribusi nyata bagi olahraga Indonesia

Acara pelantikan ini ditutup dengan demonstrasi Shorinji Kempo yang memukau para tamu undangan. Kegiatan ini sekaligus menjadi simbol kesiapan Sumbar untuk mengukir prestasi di masa mendatang.(bim)

 


INFONEWS-PT KAI Divre II Sumbar terus berkomitmen meningkatkan keselamatan di perlintasan sebidang KA melalui berbagai kegiatan sosialisasi. Hal ini merupakan salah satu upaya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya disiplin berlalu lintas khususnya saat melintasi perlintasan sebidang KA.

Kepala Humas KAI Divre II Sumbar, Reza Shahab, menyampaikan bahwa sepanjang tahun 2024, pihaknya telah melaksanakan 38 kali sosialisasi keselamatan berlalu lintas di berbagai lokasi, baik di perlintasan sebidang KA hingga di sekolah-sekolah yang berada di sekitar wilayah operasional Divre II Sumbar. Sementara itu, pada tahun 2025 sosialisasi perlintasan sebidang KA di wilayah Divre II Sumbar dilakukan secara rutin minimal 1 (satu) minggu 1 (satu) kali dan di setiap pelaksanaanya dilakukan di 4 (empat) titik perlintasan yang berbeda sehingga sampai dengan akhir September 2025 ini, tercatat telah dilaksanakan sosialisasi sebanyak 103 titik.

Kali ini, pada moment Hari Perhubungan Nasional Tahun 2025 dan menyambut HUT ke-80 KAI, Sabtu (20/9) KAI bersama stakeholder melaksanakan giat sosialisasi disiplin perlintasan sebidang KA di 4 titik perlintasan sebidang diantaranya sbb :
1. JPL 33a Km 38+500
petak jalan Lubuk Alung - Duku, Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat

2. JPL 30a Km 31+045
petak jalan Lubuk Alung - Duku, Sungai Buluh, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat

3. JPL 01 Km 0 + 464
petak jalan Duku - BIM, Kasang, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat

4. JPL 02 Km 3 + 423
petak jalan Duku - BIM, Katapiang, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat

Sosialisasi ini melibatkan instansi terkait lainnya seperti Balai Teknik Perkertaapian Kelas II Padang, Dishub Provinsi Sumatera Barat, PT Jasa Raharja, TNI/POLRI dan para Komunitas Pecinta Kereta Api serta instansi terkait lainnya. Adapun sosialisasi dilakukan secara langsung dengan memberikan himbauan kepada pengguna jalan raya yang melintasi perlintasan menggunakan pengeras suara, membagikan stiker dan souvenir kepada pengguna jalan raya, dan melakukan pembentangan spanduk keselamatan yang bertuliskan imbauan untuk selalu memperhatikan keselamatan bersama serta memberikan bingkisan kepada petugas penjaga pintu perlintasan.

Perlu diketahui perlintasan sebidang merupakan perpotongan antara jalur kereta api dan jalan yang dibuat sebidang. Perlintasan sebidang tersebut muncul dikarenakan meningkatnya mobilitas masyarakat menggunakan kendaraan yang harus melintas atau berpotongan langsung dengan jalan kereta api. Tingginya mobilitas masyarakat dan meningkatnya jumlah kendaraan yang melintas memicu timbulnya permasalahan yaitu terjadinya kecelakaan lalu lintas di perlintasan sebidang.

Reza menekankan pentingnya kepatuhan terhadap rambu-rambu lalu lintas, termasuk penggunaan helm bagi pengendara roda dua dan prioritas bagi perjalanan kereta api. Pelanggaran di perlintasan sebidang KA tidak hanya membahayakan nyawa, tetapi juga melanggar hukum sebagaimana diatur dalam UU No. 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian dan UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

KAI Divre II Sumbar juga mengingatkan masyarakat untuk tidak beraktivitas di sekitar jalur kereta api demi keselamatan bersama. Hal ini sejalan dengan UU Nomor 23 Tahun 2007 Pasal 181 Ayat (1) yang melarang aktivitas di ruang manfaat jalur kereta api.

Dikatakan Reza, pada pasal 181 ayat (1) Undang-undang Nomor 23 tahun 2007 tentang Perkeretaapian menyatakan bahwa setiap orang dilarang berada di ruang manfaat jalur kereta api; menyeret, menggerakkan, meletakkan, atau memindahkan barang di atas rel atau melintasi jalur kereta api; atau menggunakan jalur kereta api untuk kepentingan lain, selain untuk angkutan kereta api.

Lebih lanjut, Reza menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan “setiap orang” dalam UU ini berdasarkan ketentuan Pasal 1 angka 18 yaitu perseorangan atau korporasi.

Setiap orang tersebut dilarang:
- Berada di ruang manfaat jalur kereta api;
Arti dari “berada di ruang manfaat jalur kereta api” yaitu terdiri dari jalan rel dan bidang tanah di kiri dan kanan jalan rel beserta ruang di kiri, kanan, atas, dan bawah yang digunakan untuk konstruksi jalan rel dan penempatan fasilitas operasi kereta api serta bangunan pelengkap lainnya. (Pasal 37)

- Ruang manfaat jalur kereta api diperuntukkan bagi pengoperasian kereta api dan merupakan daerah yang tertutup untuk umum. (Pasal 38). Sedangkan yang dimaksud jalan rel yaitu dapat berada:
a. Pada permukaan tanah;
b. Di bawah permukaan tanah; dan
c. Di atas permukaan tanah.

- Menyeret, menggerakkan, meletakkan, atau memindahkan barang di atas rel atau melintasi jalur kereta api;
Pengertian dari menyeret dalam ketentuan Pasal 181 ayat (1) huruf b adalah menarik atau mendorong barang tanpa roda dan melintasi jalur kereta api.

- Menggunakan jalur kereta api untuk kepentingan lain, selain untuk angkutan kereta api.
Yang dimaksud dengan “kepentingan lain” adalah penggunaan jalur kereta api yang tidak sesuai dengan fungsinya, antara lain bermain, berjualan, menggembala ternak, menjemur barang, membuang sampah atau kegiatan lainnya.

Ketentuan tersebut dikecualikan bagi petugas di bidang perkeretaapian yang mempunyai surat tugas dari Penyelenggara Prasarana Perkeretaapian.
Dalam ketentuan Pasal 181 ayat (2) ini yang termasuk surat tugas adalah kartu atau tanda pengenal.
Jika melihat konstruksi Pasal 181 ayat (2) tersebut maka, ketentuan Pasal 181 berlaku bagi setiap orang yang tidak mempunyai surat tugas dari Penyelenggara Prasana Perkeretaapian.

“Setiap orang yang berada di ruang manfaat jalan kereta api, menyeret barang di atas atau melintasi jalur kereta api tanpa hak, dan menggunakan jalur kereta api untuk kepentingan lain selain untuk angkutan kereta api yang dapat mengganggu perjalanan kereta api sebagaimana dimaksud dalam Pasal 181 ayat (1), dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) bulan atau denda paling banyak Rp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah)”, Tegas Reza.

Reza menambahkan adapun upaya lain sepanjang tahun 2025 yang telah dilakukan KAI Divre II Sumbar untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas khususnya di perlintasan sebidang KA diantaranya :
1. Menutup 10 titik perlintasan liar.
2. Melaksanakan sosialisasi keselamatan dan keamanan di 10 sekolah.
3. ⁠Melakukan sosialisasi di 103 titik perlintasan resmi, baik yang dijaga maupun tidak dijaga.
4. ⁠Memasang 34 banner keselamatan di titik rawan kecelakaan
5. ⁠Melaksanakan sosialisasi keselamatan di sepanjang jalur KA, termasuk pemberian CSR berupa sarana olahraga di 10 lokasi.

KAI mengajak seluruh masyarakat untuk lebih peduli dan disiplin dalam mematuhi aturan lalu lintas. Mari bersama-sama menjaga keselamatan dengan tidak menerobos palang pintu, tidak mengabaikan rambu, serta selalu memastikan kondisi aman sebelum melintas.

Dengan kepedulian dan kedisiplinan bersama, kecelakaan di perlintasan sebidang dapat dicegah, dan keselamatan transportasi dapat semakin terjamin.

“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan aspek keselamatan perjalanan kereta api dan masyarakat pengguna jalan. Ke depan, KAI bersama pemerintah daerah, BTP, dan stakeholder terkait akan memperluas upaya pencegahan kecelakaan di perlintasan sebidang melalui edukasi, perbaikan fasilitas, serta peningkatan koordinasi lintas sektor” jelas Reza.

KAI Divre II Sumbar mengapresiasi masyarakat dan instansi yang mendukung upaya keselamatan perjalanan kereta api. Potensi bahaya atau aktivitas mencurigakan di jalur kereta api dapat dilaporkan melalui stasiun terdekat atau Contact Center KAI di telepon 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial KAI121.

Infonews - Untuk mengantisipasi agar tidak terjadi banjir saat musim hujan, Babinsa Koramil 03/Sipora, Kodim 0319/Mentawai, Serka Dendi Sartika laksanakan gotong royong bersama masyarakat di Dusun Boleleu dan Dusun Makoddiai, Desa Sido Makmur, Kecamatan Sipora Utara, Kepulauan Mentawai, Sabtu (20/9/2025).


Kegiatan gotong royong bersama ini membersihkan parit kiri kanan jalan lintas antara Dusun Boleleu dan Dusun Makoddiai Desa Sido Makmur yang melibatkan masyarakat, aparatur desa dan anggota bhabinkamtibmas.


Babinsa Serka Dendi Sartika menyebut, kegiatan gotong royong bersama yang di laksanakan ini untuk mengantisipasi supaya tidak terjadi banjir saat musim hujan.


Selain itu mengajak masyarakat untuk secara bersama-sama mencari solusi dengan memperbaiki saluran pembuangan air agar tidak tergenang saat terjadi hujan lebat.


Seperti diketahui dua dusun yang berada di desa sido makmur sering terjadi banjir ketika datangnya hujan lebat, maka dengan kepedulian bersama perlu mengantisipasinya.


"Sebelum terjadi banjir perlu kita mengantisipasi dengan melakukan gotong royong bersama membersihkan aliran sungai" sebutnya.


Dikatakan, kegiatan gotong bersama ini tercipta sinergitas antara TNI dengan masyarakat di wilayah binaan .


"Kita sebagai aparat teritorial sebagai ujung tombak di wilayah harus memberikan kenyamanan kepada warga yang menggunakan jalan lintas serta menjaga kebersihan lingkungan" pungkasnya.



Editor : Tim Redaksi

 

Infonews - Upaya meningkatkan hasil produksi masyarakat di wilayah binaan, Babinsa Koramil 03/Sipora, Kodim 0319/Mentawai, Serka Robin Sianturi tak henti-hentinya untuk berikan semangat dan motivasi kepada warga binaannya.


"Motivasi ini sebagai bentuk wujud kepedulian kita dalam mendorong masyarakat untuk terus meningkatkan hasil pertanian" ucap Babinsa Serka Robin Sianturi saat komsos bersama mitra karib di Dusun Takuman, Desa Sioban, Jumat (19/9/2025).


Seperti di ketahui warga binaan yang berada di wilayahnya, hampir rata-rata masyarakat berpenghasilan dari pertanian, meski skala produksi tidak begitu besar.


Meski demikian, kata dia melalui kegiatan komsos yang di lakukan ini, setidaknya pemberdayaan kepada masyarakat menyentuh langsung di wilayah binaan, ujarnya.


Menurut dia lahan tidur masih banyak yang tidak tergarap, maka sangat perlu dukungan kepada masyarakat untuk memanfaatkan lahan kosong di jadikan produktif.


"Lahan kosong yang di jadikan produktif akan memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat" imbuhnya.


Dia menambahkan, kegiatan komsos ini akan terus di masifkan, agar masyarakat aktif melaksanakan kegiatan di berbagai sektor artinya tidak menjadi non produktif tetapi produktif.


"Ini menjadi harapan kita setiap komsos yang kita lakukan di tengah masyarakat, selain menjalin silahturahmi juga memupuk persaudaraan" pungkasnya.



Editor : Tim Redaksi

 

Infonews - Upaya mempererat, kekompakan dan keharmonisan ditengah masyarakat dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah sudah menjadi tugas aparat teritorial di wilayah binaannya.


Hal itu di sampaikan Babinsa Koramil 01/Sikabaluan Kodim 0319/Mentawai, Sertu Sudirman saat komsos dengan mitra Diki yang berprofesi sebagai guru di desa muara Sikabaluan, kecamatan Siberut Utara, Kepulauan Mentawai, kamis (18/9/2025).


Melalui kegiatan komsos ini Babinsa menyampaikan pesan sebagai bentuk pembinaan dan membangun hubungan baik dengan warga binaan.


"Menjaga hubungan baik berarti terwujud sara saling peduli antar masyarakat" ucapnya.


Dia menyebut hubungan yang rukun dan harmonis antar warga akan tercipta kestabilan dan keamanan di wilayah.


"Kita harapkan kegiatan komsos ini menjadi bagian penting dalam mewujudkan kebersamaan serta meningkatkan kepedulian antar sesama terutama soal pendidikan di daerah pelosok" tutupnya mengakhiri.


Editor : Tim Redaksi

 

INFONEWS -- PT KAI Divre II Sumatera Barat melakukan berbagai langkah antisipasi dalam menghadapi musim penghujan untuk memastikan perjalanan kereta api tetap aman dan lancar. Upaya ini dilakukan guna meminimalisasi potensi gangguan perjalanan akibat cuaca ekstrem tingginya curah hujan, angin dan tiba-tiba panas terik yang dapat mengakibatkan banjir, longsor, maupun amblesan tanah yang berpotensi rawan bencana.

Kepala Humas KAI Divre II Sumbar, Reza Shahab menyampaikan bahwa faktor geografis wilayah Barat di petak jalan tertentu dapat terjadi pergerakan kontur tanah terutama pada musim penghujan, petugas prasarana jalan rel dan jembatan telah melakukan serangkaian mitigasi preventif untuk memperkuat jalur kereta terutama di 5 titik rawan di antara nya dari petak jalan stasiun Pauh Lima – Bukit Putus, Stasiun Duku  – Lubuk Alung, Stasiun Lubuk Alung – Pariaman, Stasiun Lubuk Alung – Kayu Tanam dst. Daerah-daerah tersebut sudah di petakan sebagai daerah rawan longsor dan amblas, sehingga perlu diwaspadai saat musim hujan.

Jajaran petugas prasarana jalan rel dan jembatan melakukan serangkaian mitigasi preventif diantaranya menggunakan KA ukur untuk pemetaan perawatan prasarana prioritas atau alternatif lain dengan track geometry pemetaan troley untuk pengukuran jalur selain KA ukur. Selain itu dengan pemeriksaan rutin dengan jalan kaki oleh petugas periksa jalan (PPJ) serta penambahan petugas ekstra di titik- titik rawan tersebut.

KAI Divre II Sumbar menyiapkan AMUS (Alat Material Untuk Siaga) di titik rawan dan lokasi strategis. AMUS terdiri dari beberapa material penting untuk pendukung langkah antisipasi penguatan tubuh badan rel yang meliputi rel cadangan, karung berisi pasir, batu kricak, bantalan beton dan bantalan kayu yang dapat langsung digunakan jika terjadi kondisi darurat.

KAI Divre II Sumbar juga menyiapkan alat berat seperti excavator dan MTT (Multi Tie Tamper) yakni alat bantu dalam perawatan jalan rel untuk mempercepat proses perbaikan jalur KA apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dampak dari kondisi cuaca ekstrem serta melakukan pemasangan dinding penahan tanah (DPT) berupa konstruksi bronjong untuk mencegah longsor/amblas di daerah rawan bencana. Selain itu, juga terdapat berbagai peralatan perawatan jalan rel cadangan juga telah ditempatkan di titik-titik strategis seperti peralatan teknis, diantaranya : dongkrak, alat potong rel, pelat sambung, dan penambat rel, serta alat Hand Tie Tamper (HTT) yang berfungsi untuk mengangkat, menata, dan memadatkan ballast (batu di bawah rel) dengan manual  (semi otomatis)untuk mengembalikan posisi rel ke elevasi yang diinginkan sehingga jalur rel tetap dalam kondisi optimal dan aman bagi perjalanan kereta api.

Peralatan darurat lain seperti tenda pleton, chainsaw, serta H-beam untuk perbaikan sementara jembatan juga turut disiagakan, agar dapat digunakan dengan cepat jika terjadi gangguan darurat selama musim penghujan.

Selain langkah-langkah teknis tersebut, KAI Divre II Sumbar juga mengimbau masyarakat untuk turut serta mendukung keselamatan perjalanan kereta api dengan tidak melakukan aktivitas berbahaya di sekitar jalur rel, serta segera melapor apabila menemukan kondisi yang berpotensi mengganggu perjalanan kereta api. Dengan adanya sinergi antara petugas KAI dan masyarakat, diharapkan seluruh perjalanan kereta api di wilayah Sumatera Barat dapat berjalan aman, lancar, dan selamat sampai tujuan meskipun dalam kondisi cuaca ekstrem.

“Kami berkomitmen untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan pelanggan dengan melakukan langkah-langkah preventif secara konsisten. Seluruh unit operasional KAI akan terus bersiaga penuh antisipasi musim penghujan berlangsung,” tutup Reza.(*)

 

Puncak HUT PMI ke-80,PMI Kota Padang Berikan Apresiasi dan Penghargaan. Rabu(17/9/2025) di Auditorium Siti Rahmah Padang. 


INFONEWS-- PMI Kota Padang, Rabu 17 September 2025 pada puncak peringatan HUT PMI ke 80 memberi apresiasi serta anugerahkan Lencana Jasa Pratama kepada Wali Kota Padang Fadly Amran dan penghargaan pada instansi- intansi penggerak donor darah di Kota Padang.

Ketua PMI Kota Padang Zulhardi Z Latif menyampaikan, ini kegiatan HUT PMI ke -80, dan ini merupakan rangkaian kegiatan yang dilaksanakan oleh PMI Kota Padang yang sebenarnya sudah kita laksanakan semenjak tanggal 13 September 2025.

Kegiatan berupa kreativitas relawan yang terdiri dari adik-adik kita PMR, mulai dari PMR Mula, PMR Madia, PMR Wira, dan KSR perguruan tinggi Kota Padang yang kita laksanakan di Aula Togendung Apeksi Kota Padang.

Setelah itu tanggal tanggal 14 nya, kita melaksanakan jalan santai bersama dengan penggerak donor darah dan relawan PMI Kota Padang yang kita laksanakan tanggal 14 September 2025 di Bagodang Jl Sawahan du Markas PMI Kota Padang kemarin.

Dan hari ini adalah puncaknya, puncaknya HUT PMI yang ke-80 yang jatuh tanggal 17 September. Jadi rangkaian kita pada kesempatan ini kita mencoba mengapresiasi sebagai mengucapkan terima kasih kepada penggerak-penggerak donor darah kita yang ada di Kota Padang, yaitu instansi-instansi terkait, BUMN, BUMD, dan perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta yang telah melaksanakan donor darah di instansi-instansi mereka.

"Makanya kita memberi apresiasi kepada penggerak-penggerak donor darah yang tertinggi. Ya, dari 2024, tampil datanya 2024 dan 2025, yakni 500 ke atas kantong darah yang telah disumbangkan ke PMI Kota Padang untuk membantu pasien-pasien yang dirawat di rumah sakit, baik negeri maupun swasta," ujarnya.

PMI Kota Padang mengapresiasi memberikan penghargaan Lencana Jasa Pratama kepada Wali Kota Padang, ya karena beliau selama ini walaupun baru 6 bulan penjabat selaku Wali Kota, tapi antusiasnya untuk memajukan PMI sudah luar biasa.

Itu tadi kita sama-sama lihat sudah memberikan umroh untuk tiga orang pendonor darah sukarela untuk yang 150 kali ke atas. Dan ada sebanyak 44 orang lagi yang harus kita umrohkan.Makanya tadi Pak Wali juga ada menyampaikan akan membantu separoh dari yang belum umroh tersebut,mudah-mudahan.

Kita mengajak dan mengimbau juga instansi-instansi pemerintah dan instansi-instansi
swasta dan BUMD kalau sekiranya ada
CSR-nya yang bisa untuk mengumrohkan
para pendonor kita yang
belum.

Jadi pada kesempatan ini PMI Kota Padang melalui UDD-nya kita masih tetap kekurangan darah.

Ya.Kita masih tetap kekurangan darah, kebutuhan kita 200 kantong.Yang paling-paling saat sekarang ini baru terpenuhi hanya 110 atau 120 kantong sehari.Dan kita masih tekor antara 100 sampai 80 kantong sehari.

Dan untuk itu kita masih mengajak masyarakat kita, kota Padang pada khususnya, mari kita menyumbangkan darah kita untuk membantu keluarga-keluarga kita yang dirawat di rumah sakit yang ada di Padang.

Karena jujur kita sampaikan, darah itu belum bisa digantikan dengan zat-zat lain atau dalam bentuk lain.Kalau darah yang dibutuhkan untuk oleh manusia atau oleh pasien, maka yang menyumbangkan juga harus kita, masyarakat. Karena pabrik darah belum ada sampai hari ini," ungkapnya.

"Kita apresiasi instansi yang diberikan reward dalam HUT PMI ke-80 ini.Saya yakin kalau ini dikomunikasikan ini disosialisasikan, dijemput bola lebih banyak lagi instansi yang bisa terlibat dalam menggerakkan donor darah di lingkungan yang masing-masing
BUMN, BUMD, sekolah-sekolah
Pengerak swasta dan lain-lain yang ini
sangat-sangat patut untuk kita coba gerakan," kata Wali Kota Padang Fadly Amran.

Ini sangat-sangat patut untuk kita coba gerakan. Dan tadi saya juga mendorong, kenapa tidak ada bulan dana yang kita lakukan. Jadi bukan hanya kegiatan donor darahnya, tetapi para pemerhati yang bisa menyumbangkan bantuan-bantuan untuk mengerakkan program-program PMI.

"Itu tidak akan mungkin hanya bersandarkan kepada hibah pemerintah kota saja, tetapi kalau kita bisa cari pemerhati yang bisa juga mendorong visi manusia ini, tentu akan jauh lebih masif ke depan," pungkas Wako Fadly. (BIM)

Author Name

{picture#YOUR_PROFILE_PICTURE_URL} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.