Latest Post

 

Infonews - Membangun komunikasi sosial di tengah masyarakat sudah menjadi kewajiban bagi Bintara Pembina Desa (Babinsa) dalam melaksanakan tugas di wilayah binaannya.


Pelaksanaan kegiatan untuk menyambangi warga binaan selain memberikan edukasi dan motivasi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat dalam pemberdayaan.


"Prinsipnya kehadiran kita di tengah masyarakat membantu kesulitan warga sekaligus memonitoring wilayah" sebut Babinsa Koramil 04/Sikakap, Kodim 0319/Mentawai, Seda Marwi saat komsos dengan nelayan di Desa Sikakap, Senin (20/10/2025).


Selain itu menjalin silahturahmi dengan warga binaan, agar kedekatan terus terjalin dengan baik bersama masyarakat.


"Kegiatan komsos yang kita lakukan ini salah bentuk penunjang tugas di wilayah binaan" pungkasnya.



Editor : Tim Redaksi

 

INFONEWS- Sebanyak 3.000 paket sembako dibagikan oleh Anggota DPRD Kota Padang, Amril Amin, dari Partai Amanat Nasional (PAN) kepada warga Kecamatan Padang Selatan.

Kegiatan sosial ini dipusatkan di kediaman Amril Amin, pada Senin (20/10) dan disambut antusias warga yang sejak pagi memadati lokasi untuk menerima bantuan.

Hal ini bukti wujud komitmen dari Partai Amanat Nasional (PAN) dalam membantu masyarakatnya.


Ketua DPW PAN Sumbar, H. Arizal Aziz, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menegaskan bahwa membantu rakyat merupakan kewajiban moral dan politik bagi seluruh kader PAN di manapun berada.

“Kami di DPW PAN sangat bangga kepada kader kami, Amril Amin. Ia adalah sosok yang amanah dan benar-benar berbuat untuk masyarakat, bukan sekadar berjanji,bukan omon omon doang," ujar Arizal Aziz yang juga merupakan anggota DPR RI ini dalam sambutannya.

Ia juga mengungkapkan bahwa PAN Sumbar telah mendistribusikan 30 unit ambulance gratis yang tersebar di berbagai daerah di Sumatera Barat. Penggunaan ambulance ini, kata Arizal, tidak dipungut biaya sama sekali karena operasionalnya ditanggung oleh PAN.

“Kami sediakan ambulance gratis, termasuk sopir dan BBM-nya. Ini bagian dari program nyata PAN dalam membantu masyarakat, terutama dalam kondisi darurat kesehatan,” tambah anggota Komisi 13 DPR RI itu.

Arizal Aziz menutup sambutannya dengan menekankan bahwa kader PAN harus menjadi teladan dalam kepedulian sosial.

“Kita tidak mencari panggung. Bukan di dapil pun kita bantu. Ini bentuk semangat gotong royong dan rasa tanggung jawab terhadap rakyat. Seperti anak yatim, mereka juga tanggung jawab kita bersama,” tegasnya.

Amril Amin, dalam kesempatan tersebut, menyampaikan bahwa pembagian sembako ini adalah bentuk realisasi dari janji politiknya saat kampanye.

“Kami pernah berjanji akan memberikan sembako jika kembali dipercaya masyarakat. Hari ini, kami buktikan bahwa janji itu bukan sekadar ucapan, tapi kami wujudkan dalam aksi nyata,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa kegiatan pembagian sembako ini merupakan arahan langsung dari Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang tengah mengalami tekanan ekonomi.

“Ketua Umum kami meminta seluruh kader turun langsung ke masyarakat. Hari ini kami laksanakan, dan insya Allah ke depan bantuan serupa akan terus berlanjut,” katanya.

Menurut Amril Amin, paket sembako yang dibagikan berisi kebutuhan pokok yang di butuhkan masyarakat," paparnya.

Tak hanya kali ini, sebelumnya pada November 2025 lalu, Amril Amin juga telah menyalurkan 3.500 paket sembako kepada warga Padang Selatan.

Kegiatan bakti sosial ini juga menjadi ajang konsolidasi PAN untuk memperkuat posisi di tengah masyarakat sebagai partai yang benar-benar hadir untuk rakyat, sesuai dengan slogan yang diusung "Bantu Rakyat".(bim)

 

Infonews - Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 02/Muara Siberut, Kodim 0319/Mentawai, Seru Hermanto selalu luangkan waktu untuk berkomunikasi dengan mitra karib di wilayahnya, Senin (20/10/2025).


Salah satu mitra karib yang di sambangi itu Ucoi operator boat warga Desa Maileppet, Kecamatan Siberut Selatan, Kepulauan Mentawai.


Dalam komsosnya itu, Babinsa Sertu Hermanto motivasi operator boat untuk tetap semangat dan bersabar dalam melaksanakan aktivitas.


"Saat ini kondisi cuaca sangat ekstrem, tidak bisa melakukan aktivitas untuk membawa sewa" ucapnya.


Nah, solusi untuk kondisi cuaca tidak baik ini, Babinsa menyarankan untuk beraktivitas di darat guna memenuhi kebutuhan keluarga.


"Jadi ketika cuaca tidak mendukung harus di urungkan niat untuk tidak berlayar, demi menjaga keselamatan baik penyewa termasuk pemilik fasilitas boat" pesannya mengakhiri.



Editor : Tim Redaksi

 


INFONEWS- Anggota DPRD Kota Padang, H. Rusdi, ST MT memantau pengerjaan jembatan di RW 4 Kelurahan Banuaran Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) pada Sabtu (18/10/2025).

Pembangunan jembatan tersebut merupakan aspirasi masyarakat Banuaran Nan XX pada H. Rusdi saat melakukan reses beberapa waktu lalu.

"Anggaran berasal dari swakelola PUPR Kota Padang. Semoga keberadaan jembatan mampu meningkatkan ekonomi masyarakat. Juga, terciptanya keamanan dan kenyamanan dalam berkendara," ujar H. Rusdi, Anggota Komisi IV DPRD Kota Padang dari Fraksi Demokrat ini.

H. Rusdi menambahkan ada 3 dari 5 jembatan yang harus diperbaiki. Karena, semua jembatan tersebut telah berusia lebih dari 30 tahun. Begitu juga konstruksinya sangat tidak layak. Lantaran menggunakan rel kereta api.

"Alhamdulillah. Dari 5 jembatan sudah 2 yang kita perbaiki. Satu di RW 01 saat kita belum jadi anggota dewan. Sekarang di RW 04. Kita berharap PUPR Kota Padang membantu kita untuk 3 jembatan lagi," ujar H. Rusdi.

H. Rusdi bertekad akan selalu memperjuangkan aspirasi masyarakat di daerah pemilihannya. Tak bisa dipungkiri, sebelum jadi anggota dewan,  H. Rusdi merupakan birokrat PUPR Padang. Mulai dari staf biasa dan terakhir sebagai Sekretaris Dinas PUPR Padang. Anggota yang peduli pada masyarakat ini juga pernah jadi Kepala Bidang (Kabid) Sarana dan Prasarana (Sapras) Dinas Pendidikan Kota Padang.

"Kita berharap masyarakat, betul-betul menjaga dengan maksimal. Dihimbau masyarakat untuk melewati kendaraan roda empat dalam 28 hari," ujar H. Rusdi yang diamini Ketua RW 04 Syamsudarman.
Selain fokus pada pembangunan infrastruktur dapilnya, H. Rusdi juga sangat peduli dengan pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan warga. Apalagi, dia berada di Komisi IV DPRD Kota Padang.

Tim Pelaksana Penyelenggara Jalan PUPR Padang, Nofitriani, ST MT mengatakan pembangunan jembatan ini merupakan permintaan dari H. Rusdi. Pembangunan dengan swakelola Dinas PUPR Kota Padang ini menghabiskan anggaran Rp 85 juta.
"Walau dengan anggaran terbatas, kita upayakan jembatan ini dengan kualitas terbaik. Karena, bagi kami Pak Rusdi adalah orang yang sangat kami segani. Dia sangat paham dengan konstruksi," ujarnya.

Ketua RW 04 Kelurahan Banuaran Nan XX, Syamsudarman sangat bersyukur telah terealisasinya pembangunan jembatan ini.  Dia kata, keberadaan jembatan permanen ini sangat penting bagi warga.


"Kami sangat berterimaksih pada Pak Rusdi yang telah merealisasikan aspirasi kami. Apalagi, juga akan memasang lampu jalan dan perbaikan jalan ini. Semoga ini menjadi amal jariyah bagi Pak Rusdi," ujarnya.

Hal menarik, Dinas PUPR Padang melalui H. Rusdi juga akan mencarikan solusi, terkait genangan air jika hujan di halaman Masjid Muta'alimin.

"Pihak PUPR sudah melakukan pengukuran. Mudah-mudahan ke depannya, jika hujan turun tidak ada lagi genangan air di halaman masjid ini," ujar Syamsudarman. (*)


Anggota DPRD Kota Padang, H. Rusdi, ST MT didampingi Bhabinkamtibmas Banuaran Aipda Dian Wihendro Ratno memantau pengerjaan jembatan di RW 4 Kelurahan Banuaran Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Sumbar pada Sabtu, (18/10/2025).

 

Infonews - Dalam upaya menjalin komunikasi, Babinsa Koramil 04/Sikakap, Kodim 0319/Mentawai, Serda Marwi tak henti untuk melakukan pendekatan dengan warga binaan yang berada di wilayahnya.


Salah satu warga binaan yang di sambangi itu warga dusun Sibaibai yang tengah memperbaiki perahu sebagai alat aktivitas melaut.


"Kita menyambangi warga nelayan serta berikan motivasi untuk tetap semangat meningkatkan hasil tangkapan" ucap Babinsa Serda Marwi saat komsos dengan nelayan, Sabtu (18/10/2025).


Dalam komsos itu, Babinsa tak hanya memberikan motivasi juga lakukan sahring tekait dengan aktivitas melaut.


Sebelum melaksanakan aktivitas melaut, memang perlu di lakukan pengecekan perahu, agar saat beraktivitas, perahu yang di gunakan dalam kondisi aman di gunakan, imbuhnya.


"Aktivitas nelayan yang biasa dilakukan, dia mengimbau untuk tetap waspada dengan kondisi cuaca ekstrem dan utamakan keselamatan" pesannya.



Editor : Tim Redaksi


INFONEWS - Pemotongan anggaran oleh Pemerintah Pusat membuat pemerintah daerah kelabakan.Pasalnya, postur anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) mengalami perubahan.

Ketua DPRD Kota Padang H. Muharlion, S. Pd., menegaskan DPRD Kota Padang akan mengejar pelanggan non perusahaan daerah air minum (PDAM) Kota Padang.

"Kita mau kejar pelanggan non PDAM ini. Jumlahnya cukup besar," katanya usai rapat pembahasan belanja R-APBD tahun 2026 atau TAPD Kota Padang, Kamis (16/10/2025).

"Berdasarkan data, ada sebanyak 70.000 pelanggan non PDAM. Ini yang akan dikejar DPRD Kota Padang.Mereka sudah dilayani PDAM,  tapi tidak bayar. Pembayaran bukan melalui rekaning PDAM," bebernya.

Dikatakannya, ada pula 20 persen yang belum terdata. Mereka sudah dilayani, sehingga wajib bayar retribusi. "Kemaren kita sudah sepakati angka-angka itu," ujarnya.

Selain itu, Ketua DPRD Kota Padang, Muharlion mengingatkan Pemko untuk mendata dan menjaga asset yang ada."Solusi lainnya, mungkin Pemko bisa menyewakan asset ini," pungkasnya.(*)

Infonews - Dalam upaya bersama untuk memperbaiki akses air bersih, masyarakat lakukan kegiatan gotong royong penggalian dan pembersihan area intake serta reservoar sumber air di Desa Matobe, kecamatan Sipora selatan, kepulauan Mentawai.


Kegiatan ini lahir dari proses panjang penyusunan Rencana Aksi Komunitas yang telah dimulai sejak Februari 2025. Melalui proses ini, masyarakat secara aktif terlibat dalam mengidentifikasi masalah dan menentukan langkah penyelesaiannya. 


Salah satu isu utama yang muncul dari proses tersebut adalah keterbatasan akses terhadap air bersih di empat dusun, yaitu Sosoroat, Usut Ngaik, Maosa, dan Panepuat. 


Selama ini, warga di wilayah tersebut mengalami kesulitan untuk mendapatkan air bersih yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari. Kondisi ini berdampak pada kesehatan, aktivitas rumah tangga, serta kegiatan ekonomi masyarakat.


Menanggapi hal ini, kader HVCA desa, FID, kelompok perempuan, kelompok berisiko, dan Pemerintah Desa duduk bersama dalam agenda Musyawarah Desa untuk merencanakan langkah-langkah nyata. 


Hasil dari musyawarah itu, disepakati bahwa perbaikan akses air bersih harus dimulai dari sumbernya, yaitu dengan membersihkan dan menggali kembali area intake dan reservoar. 


Kesepakatan ini menjadi bentuk nyata kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah desa serta dukungan ASB SEA dan Jemari Sakato dalam program great.


Gotong royong pertama di lokasi sumber air menjadi simbol komitmen bersama untuk mewujudkan perubahan. Melalui kerja sama ini, masyarakat berharap kebutuhan air bersih dapat terpenuhi secara berkelanjutan. 


Selain itu, kegiatan ini juga memperkuat semangat kebersamaan, kepedulian lingkungan, dan kemandirian desa dalam mengelola sumber daya yang dimiliki.


Kegiatan gotong royong berlokasi di Desa Matobe, tepatnya di Ladang Salah satu Masyarakat yang memiliki hambatan Melangkah, yang menjadi titik lokasi sumber air yang akan dibersihkan dan di gali.


Pelaksanaan kegiatan dilakukan pada Senin, 13 Oktober 2025, sebagai tindak lanjut hasil musyawarah bersama Pemerintah Desa yang diadakan pada Jum’at, 10 Oktober 2025. Dalam musyawarah tersebut disepakati jadwal dan pembentukan tim penggerak gotong royong.


Kegiatan ini melibatkan berbagai unsur masyarakat, antara lain, Pemerintah Desa Matobe, 4 Kepala Dusun Usut Ngaik, Sosoroat, Panepuat dan Maosa, Perwakilan kelompok PKK dan Perempuan Desa, Perempuan Kepala Rumah Tangga, Tokoh Adat, Kelompok pemuda dan Karang Taruna serta masyarakat setempat di lingkungan 4 Dusun Usut Ngaik, Sosoroat, Panepuat dan Maosa Desa Matobe.


Keterlibatan lintas kelompok ini menjadi bentuk nyata kolaborasi antara pemerintah desa dan masyarakat dalam menjaga sumber daya air desa.


Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari komitmen bersama Pemerintah Desa dan masyarakat untuk meningkatkan akses dan ketersediaan air bersih di Desa Matobe. Selain itu, kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Rencana Aksi Komunitas (RAK) yang telah disepakati sebelumnya dan juga menjadi bagian dari prioritas Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa) Tahun 2026.


Dalam kegiatan ini, tahap awalnya difokuskan pada Penggalian, pembersihan Jalur akses Menuju sumber air dan area sekitar sumber air, termasuk Intake dan Reservoar yang akan dijadikan titik utama pengambilan air bersih. 


Pemerintah Desa bersama tim penggerak dan warga bergotong royong membawa peralatan kebersihan, menata area sumber air, dan memastikan lokasi siap untuk proses perbaikan serta pemanfaatan ke depannya.



Editor : Tim Redaksi




Author Name

{picture#YOUR_PROFILE_PICTURE_URL} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.