![]() |
Ketua DPRD Sumbar, Drs.H.Muhidi.MM turun langsung terima aspirasi atau tuntutan sari demonstran di Gedung DPRD Sumbar. Senin(1/9/2025). |
Massa terdiri dari Aliansi BEM se Sumatera Barat, Organisasi Kepemudaan (OKP), driver ojol, dan masyarakat Padang.
"Koordinator Isu Hukum dan HAM BEM SI Sumbar, Dedi Irwansyah, mengatakan situasi saat ini menunjukkan tanda-tanda kemunduran demokrasi,"
Menurutnya, DPR dan pemerintah lebih berpihak pada kepentingan elit politik ketimbang melindungi rakyat.
Kondisi rakyat Indonesia saat ini tidak sedang baik - baik saja. Rakyat semakin miskin, semakin melarat. Kebijakan - kebijakan pemerintah pusat bersama Dewan Perwakilan Rakyat(DPR) RI, semakin menindas rakyat.
Kebijakan yang baru - baru ini terkait 0ppllllllll kenaikan gaji, tunjungan dan lainnya bagi para anggota DPR RI, itu semua hanya mementingkan kepentingan pribadi, kantong - kantong mereka para wakil rakyat yang tidak peduli dengan nasib rakyatnya.
"Hidup mahasiswa, Organisasi Kepemudaan (OKP), driver ojol, dan masyarakat Padang. Kita berjuang menyampaikan aspirasi rakyat".
Aksi damai demonstrasi pada, Minggu (1/9/2025) sore itu berlangsung aman terkendali. Dimana Ketua DPRD Sumbar Drs.H.Muhidi.MM, didampingi Wakil Ketua , Evi Yandri, Nanda Satria, Khairuddin Simanjuntak langsung turun menemui para demonstran.
Ketua DPRD Sumbar Muhudi mengatakan, mendukung perjuangan dalam menyampaikan aspirasi dari para mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi BEM se Sumatera Barat, Organisasi Kepemudaan (OKP), driver ojol, dan masyarakat Padang.
"Kira sudah terima apa yang disuarakan. Ini akan kita sampaikan ke DPR RI baik secara lisan atau tulisan. Terimakasih kita sampaikan dengan berjalannya aksi ini dengan aman dan damai ," pungkasnya. (bim).