Didukung ASB SSEA dan Jemari Sakato, Warga Lakukan Revitalisasi Sumber Air Bersih di Desa Sido Makmur

Infonews - Kegiatan gotong royong perbaikan dan revitalisasi sumber air di Desa Sido Makmur merupakan aksi nyata hasil dari proses panjang penyusunan Rencana Aksi Komunitas yang telah dimulai sejak Februari 2025. Salah satu isu utama yang diangkat masyarakat adalah keterbatasan akses terhadap air bersih di Dusun Boleleu. 


Melalui kesepakatan bersama antara kader desa, kelompok perempuan, kelompok berisiko, dan Pemerintah Desa, disusunlah langkah-langkah untuk memenuhi kebutuhan air bersih, dimulai dengan kegiatan gotong royong pertama di lokasi sumber air.


Kegiatan ini bagian dari aktivitas dukungan Program GREAT Mentawai kerjasama ASB SSEA dengan JEMARI Sakato di Kabupaten Kepulauan Mentawai.


Dalam kegiatan gotong royong bersama di laksanakan di Dusun Boleleu, Desa Sido Makmur, tepatnya di simpang empat Dusun Boleleu, di area belakang rumah produksi UMKM “Kita Bisa”, yang menjadi titik lokasi sumber air yang akan dibersihkan dan direvitalisasi. Pelaksanaan kegiatan dilakukan pada Sabtu, 11 Oktober 2025, 


Goro bersama ini sebagai tindak lanjut hasil musyawarah bersama Pemerintah Desa yang diadakan pada Kamis, 9 Oktober 2025. Dalam musyawarah tersebut disepakati jadwal dan pembentukan tim penggerak gotong royong.


Dalam kegiatan tersebut melibatkan berbagai unsur masyarakat, antara lain Pemerintah Desa Sido Makmur, Kepala Dusun Boleleu

Perwakilan kelompok PKK dan Perempuan Desa, Kelompok UMKM “Kita Bisa”

Kelompok pemuda dan Karang Taruna

Serta masyarakat setempat di lingkungan Dusun Boleleu.


Keterlibatan lintas kelompok ini menjadi bentuk nyata kolaborasi antara pemerintah desa dan masyarakat dalam menjaga sumber daya air desa.


"Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari komitmen bersama Pemerintah Desa dan masyarakat untuk meningkatkan akses dan ketersediaan air bersih di Desa Sido Makmur"sebut Manager Jemari Sakato, Cakra


Dia menyebut, kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Rencana Aksi Komunitas (RAK) yang telah disepakati sebelumnya dan juga menjadi bagian dari prioritas Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa) Tahun 2026.


Kegiatan yang dilaksanakan ini di lakukan secara gotong royong dan partisipatif, dengan melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Tahap awal kegiatan difokuskan pada pembersihan lahan dan area sekitar sumber air, termasuk sumur yang akan dijadikan titik utama pengambilan air bersih.


Pemerintah Desa bersama tim penggerak dan warga bergotong royong membawa peralatan kebersihan, menata area sumber air, dan memastikan lokasi siap untuk proses perbaikan serta pemanfaatan ke depannya.


Untuk diketahui program GREAT Mentawai bertujuan untuk meningkatkan ketahanan masyarakat melalui penerapan ekonomi hijau, penguatan kapasitas sosial-ekonomi, dan peningkatan ketangguhan terhadap bencana dan perubahan iklim (PRB–API) secara inklusif dan responsif gender.



Editor : Tim Redaksi


Label: ,
[facebook]

Author Name

{picture#YOUR_PROFILE_PICTURE_URL} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.