Latest Post

Infonews|Mentawai - Meski di hadapkan dengan kesibukan kegiatan sasaran fisik, satgas TMMD ke-123, Kodim 0319/Mentawai selalu meluangkan waktu untuk bercengkrama dengan warga.


Kegiatan TMMD yang bersamaan dengan ramadhan, Anggota satgas TMMD tetap aktif melakukan pendekatan dengan warga melalui Komunikasi Sosial (Komsos) di Dusun Jati, Desa Tuapeijat, Kecamatan Sipora Utara, Kepulauan Mentawai, Kamis (6/3/2025).


Dan SSK TMMD ke-123, Kodim 0319/Mentawai, Letda Inf Haraki simanjuntak menuturkan, bahwa TNI itu lahir dari rakyat dan terus berjuang untuk rakyat, maka perlu dilakukan pendekatan dengan warga, agar akrab.


“Kedekatan dengan masyarakat adalah kekuatan utama TNI. Melalui komunikasi sosial, kami ingin memastikan bahwa kehadiran TMMD tidak hanya membangun fisik, tetapi juga mempererat ikatan antara TNI dan warga,” ujarnya.


Kegiatan komsos yang diilakukan satgas TMMD ini di sela waktu istirahat siang dengan memanfaatkan momen untuk berbincang dengan warga untuk mendengarkan aspirasi serta keluhan mereka.


Jeki (38) warga Dusun Jati ini merasa senang dengan kehadiran Satgas TMMD yang tidak hanya bekerja keras dalam pembangunan fisik, tetapi juga selalu terbuka dalam berinteraksi bersama masyarakat.


“Kami sangat senang dengan kehadiran bapak-bapak TNI di dusun kami. Tidak hanya membangun jalan, mereka juga mau berbaur dan mendengarkan keluh kesah kamk,” ungkapnya.


Dengan kegiatan komsos ini, dia berharap semangat gotong royong semakin tumbuh dalam mewujudkan pembangunan pada program TMMD serta  memberi manfaat jangka panjang bagi masyarakat, tandasnya, (Ers).



Editor : Tim Redaksi







Infonews|Mentawai - Sebagai wujud peduli dengan masa depan generasi penerus bangsa Indonesia, Satgas TMMD 123 Kodim 0319/Mentawai memberikan penyuluhan bahaya narkoba di SMP Santo Petrus, Kamis (6/3/2025).


Sosialisasi bahaya narkoba yang dikemas dalam kegiatan non fisik TMMD 123 bertemakan “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan Ketahanan Nasional Di Wilayah”, diikuti siswa-siswi SMP Santo Petrus.


Kegiatan sosialisasi di sampaikan Kasat Narkoba Polres Mentawai, AKP Muhammad Arvi, SH, MH selaku pemateri di dampingi Sertu Agus Saut Manurung Anggota Paster Kodim 0319/Mentawai di hadiri kepala sekolah SMP Santo Petrus Paskalina Manalu, S.Pd.


Kasat Narkoba Polres Mentawai, AKP Muhammad Arvi menjelaskan, bahwa narkoba merupakan singkatan dari Narkotika yakni Psikotropika dan zat berbahaya adiktif lainnya. 


Narkoba saat ini semakin banyak dijumpai di kalangan pemuda dan pelajar dalam berbagai jenis dan bentuk. Maraknya peredaran narkotika dan obat-obatan terlarang lainnya di kalangan generasi muda sangat meresahkan.


Generasi muda yang diharapkan dapat menjadi penerus bangsa ini justru semakin banyak yang terjerumus penyalahgunaan Narkoba. Dengan keadaan ini perlu di lakukan penyuluhan mengenai narkoba.


Dia menyebut, tujuan sosialisasi yang di lakukan ini untuk memberikan wawasan dan  pengetahuan dikalangan pelajar tentang bahaya penyalahgunaan Narkoba serta dampak buruk yang ditimbulkannya


"Prinsipnya sosialisasi ini untuk meningkatkan pengetahuan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba serta dampak buruk yang ditimbulkannya, meningkatkan kesadaran pelajar akan peran pentingnya dalam menentukan masa depan bangsa.”sebutnya.


Selain itu diminta kepada kalangan pelajar agar menghindari,menjauhi yang namanya narkoba.Jangan sekali-kali memakainya, karena pasti akan ketagihan dan tentunya masa depan kalian semua akan rusak karena sudah kecanduan narkoba.


Diharapkan dengan adanya penyuluhan bahaya narkoba ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan para pelajar tentang Narkotika dan obat-obatan terlarang lainnya serta dapat menjadi penggiat anti narkoba di lingkungannya, (Ers)



Editor : Tim Redaksi

Infonews|Mentawai - Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai gerak cepat melakukan pencarian terkait perahu nelayan hilang kontak setelah di hantam badai di perairan Pulau Pitoijat, Kecamatan Sipora Utara, Kepulauan Mentawai.


Peristiwa itu terjadi, Rabu (5/3/2025)) sekira pukul 06.00 WIB, dimana empat sampan dengan lima orang nelayan berangkat dari Tuapeijat menuju pulau Nuko untuk melakukan aktivitas mencari ikan.


Setelah kembali dari aktivitas melaut, sekira pukul 09.00 WIB di perjalanan pulang terjadi badai, sehingga salah satu sampan pecah di hantam gelombang, namun korban berhasil di selamatkan nelayan yang bareng pulang.


"Korban berhasil di evakuasi ke pulau Pitoijat. Sementara dua sampan lainnya dengan tiga orang nelayan belum kembali masih dalam pencarian" sebut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai, Rudi, SE dalam keterangan persnya, Kamis (6/3/2025).


Rudi menyebut, hari ini tim rescue kembali melakukan operasi pencarian terhadap korban. Namun, kondisi cuaca masih buruk, gelombang tinggi, sehingga tidak memungkinkan melakukan pencarian hingga kondisi cuaca membaik.


Rentang waktu tak berapa lama, tim rescue kembali bergerak menuju lokasi pencarian dengan melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian.


Ia mengatakan, pasca kejadian ini pihaknya akan terus berupaya semaksimal mungkin dalam operasi pencarian terhadap nelayan yang hilang kontak 


"Kami telah mengerahkan segala sumber daya yang ada untuk menemukan para korban yang masih hilang" sebutnya.


Dia menyebut, tim SAR telah bergerak cepat sejak menerima laporan dari salah satu keluarga korban atas nama Marintan dan pihaknya akan terus melakukan pencarian dengan mempertimbangkan kondisi cuaca di lapangan serta berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan operasi berjalan efektif dan efisien.


"Upaya pencarian dan penyelamatan akan terus dilakukan untuk menemukan korban yang masih dalam pencarian" terangnya.


Kantor pencarian dan pertolongan Mentawai  menghimbau kepada masyarakat untuk selelau memperhatikan kondisi cuaca dan perkiraan cuaca yang akan terjadi, guna meminimalisir kejadian.


Berikut data korban nelayan yang hilang kontak, Exfrizal/ 36 Th/ Laki-laki/ dalam pencarian, Pemberwan/ 27 Th/ Laki-laki/ dalam pencarian, Situmorang/ 46 th/ Laki-laki/ dalam pencarian, Arifin/ 31 Th/ Laki-laki, kindisi selamat, Jomanto 34 Th / Laki-laki kondisi selamat, (Ers).




Editor : Tim Redaksi




Infonews|Mentawai - Sasaran fisik TMMD ke-123 Kodim 0319/Mentawai pada kegiatan perehaban RTLH di Dusun Mapadegat, Desa Tuapeijat, Kecamatan Sipora Utara, Kepulauan Mentawai terus meningkat


Salah satu penerima manfaat rehab rumah Ibu Wati Erliansa yang di kerjakan satgas TMMD, progres rehabnnya sudah mencapai 60 persen.


Babinsa Serka Robin Sianturi selaku Koordinator Lapangan menyebut, pengerjaan rehab rumah Ibu Wati Erliansa tahap pemasangan dinding bagian depan belakang dan samping, selanjutnya pemasangan atap serta jendela.


"Pengerjaan rehab rumah ini konstruksinya dari kayu termasuk lantai dan progresnya sudah 60 persen, di perkirakan dalam beberapa hari ini bisa selesai" sebut Serka Robin kepada media, Kamis (6/3/2025).


Ia mengatakan, bahwa program ini merupakan angin segar bagi masyarakat, mereka yang sebelumnya tinggal di rumah tidak layak huni dan menjadi layak huni setelah di lakukan perehaban.


Penerima bantuan rehab rumah, Ibu Wati Erliansa, menuturkan, bahwa manfaat program ini tidak hanya dirasakan kalangan penerima bantuan, tetapi dirasakan warga sekitar di kegiatan TMMD ini.


“Saya sangat bersyukur bisa mendapatkan bantuan ini dan kalau sudah selesai akan memiliki rumah yang layak huni dan sehat" ucapnya dengan rasa bahagia.


Selain meningkatkan kesejahteraan, program ini juga membantu mengurangi angka kemiskinan. Pasalnya, memiliki rumah layak huni merupakan salah satu faktor penentu tingkat kesejahteraan masyarakat.


“Program TMMD ini bukan hanya perehaban rumah, tapi juga memberikan harapan bagi warga untuk hidup lebih baik. Kami bisa fokus pada pekerjaan dan pendidikan tanpa perlu khawatir lagi akan tempat tinggal" ucapnya.


Secara pribadi, dampak positif dari program rehab rumah sangat dirasakan, dimana lingkungan menjadi lebih bersih dan sehat karena rumah yang layak huni tidak lagi menjadi sarang penyakit, tandasnya, (Ers).



Editor : Tim Redaksi

Infonews|Mentawai - Pembuatan Mandi Cuci Kakus (MCK) sebagai sarana air bersih melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Kodim 0319/Mentawai saat ini sudah mencapai progres 85 persen.


Dalam pelaksanaannya, pembangunan MCK di kerjakan satgas TMMD bersama masyarakat setempat yang di koordinir Babinsa Serka Robin Sianturi yang berlokasi di Desa Bukit Pamewa, Kecamatan Sipora Utara, Kepulauan Mentawai.


"Saat ini ada dua MCK yang progresnya sudah 85 persen yakni, Pak Herman dan Candra" sebut Serka Robin Sianturi selaku Korlap kepada media, Kamis (6/3/2025).


Dia menyebut, pengerjaan pembangunan MCK sedang ditahap plester dinding, pemasangan closed dan pintu. Mungkin beberapa hari lagi bisa selesai segera.


"Keberadaan MCK ini sangat di tunggu warga penerima manfaat bantuan, semoga melalui TMMD ini kami bisa mewujudkan harapan masyarakat yang sejahtera dan sehat" tuturnya


Ia mengatakan , pembuatan MCK sebanyak 10 unit di wilayah desa bukit Pamewa ini sebagai bentuk kepedulian dalam mewujudkan kemanunggalan TNI dan rakyat.


Disisi lain soal MCK ini sangat penting, karena akan berdampak kepada kesehatan kalau membuang kotoran sembarangan, nah dengan adanya MCK terjaga pola hidup yang sehat.


"Kita berharap dengan bantuan MCK kepada warga ini bisa di manfaatkan serta merawatnya dengan baik ketika sudah dilakukan penyerahan" pungkasnya, (Ers).



Editor : Tim Redaksi




Infonews|Mentawai - Untuk memastikan ketersediaan kebutuhan pokok jelang lebaran, Forkopimda Mentawai lakukan sidak harga di sejumlah Toko sembako yang berada di wilayah Tuapeijat, Kecamatan Sipora Utara, Kepulauan Mentawai, Rabu (5/3/2025).


Sidak harga di pimpin Bupati Mentawai, Rinto Wardana di hadiri Dandim 0319/Mentawai Letkol Inf Restu Petrus Simbolon, S.I.P., M.I.P, Danlanal persiapan Mentawai, Kapolres, Mentawai diwakilkan Wakapolres Kompol Bustanul Alamsyah. S.sos, Kajari Mentawai, Kepala BPS Mentawai, Staf Ahli Bupati Bidang Keuangan, Ekonomi dan Pembangunan, Asisten 2 Setda Mentawai, Kepala Bapeda, Kadis Koperindag, Kasat Pol PP, Camat Sipora utara dan Kades se Kec. Sipora Utara.


Sidak Harga yang di lakukan forkopimda Mentawai untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok diwilayah Kepulauan Mentawai jelang lebaran.


"Ketersediaan sembako selama bulan suci Ramadhan sampai hari raya idul Fitri masih mencukupi" sebutnya


Sementara untuk harga di toko sembako relatif stabil meskipun ada sedikit kenaikan pada komoditas tertentu.


Adapun daftar harga di sejumlah Toko sembako yaitu, Telor 1 papan Rp. 55.000, Cabe merah 1 kg Rp. 67.000, Ikan teri 1 kg Rp. 115.000, Cabe hijau 1 kg Rp. 60.000, Mnyak goreng 1 kg Rp. 21.000, Kentang 1 kg Rp.Rp.  20.000, Bawang merah 1 kg Rp. 42.000, Wortel 1 kg Rp. 17.000, Sayur japan 1 kg Rp. 20.000, Mie kuning 1 kg Rp. 17.000, Mie bijak 1 bungkus Rp. 9.000, Santan kara 1 bungkus Rp. 10.000, Santan klapa 1 kg Rp. 15.000, Ikan 1 kg Rp. 45.000, Kol 1 kg Rp. 12.000, Ayam 1 ekor Rp. 75.000, Sawi putih 1 kg Rp. 13.000, Kopi das besar Rp. 29.000, Gas 12 kg Rp. 320.000



Selanjutnya, Roico besar 1 bungkus Rp. 12.000, Ikan asin 1 kg 95.000, Beras Sokan 10 kg Rp. 190.000, Gula 1 kg Rp. 20.000, Kertas nasi 1 pak Rp. 45.000, Plastik gula 1/2kg 1 pak Rp. 25rb, Jahe 1 kg Rp. 40.000, Mentimun 1kg Rp. 12.000, Gula merah 1 kg Rp. 38.000, Tomat 1 kg Rp. 17.000, Terong 1 kg Rp. 12.000, Kacang hijau 1 kg Rp. 30.000, Beras ketan 1kg Rp. 28.000, Tepung beras 1 bangkus Rp. 15.000, Garam dolpin 1 bungkus  besar Rp. 8.000, Sunligh 1 buah Rp. 15.000, Tahu 8 biji Rp. 10.000,  Bawang goreng 1 kg Rp. 60.000.




Editor : Tim Redaksi


Infonews|Mentawai - Komunkasi Sosial (Komsos) merupakan sarana untuk menciptakan jalinan silaturahmi dengan masyarakat, sehingga tugas pokok TNI khususnya TMMD ini tercapai dengan baik.


Kegiatan itu di laksanakan Serda Agung bersama anggota Satgas TMMD ke-123, Kodim 0319/Mentawai di lokasi TPI km.2 Tuapeijat, Kecamatan Sipora Utara, Kepulauan Mentawai, Rabu (5/3/2025).


"Komsos ini untuk menjalin hubungan emosional kedekatan serta keakraban dengan masyarakat sekitar lokasi TMMD" sebut Serda Agung


Selain bisa dekat dengan warga dan berkomunikasi langsung, kegiatan ini juga sebagai sarana tukar informasi mengenai perkembangan situasi dan kondisi di wilayah khusus di seputaran lokasi TPI.


"Yang terpenting itu bagaimana terciptanya kemanunggalan TNI dengan rakyat" ucapnya.


Dia menyebut, komsos yang di lakukan ini bersama warga penjual ikan yang memiliki lapak di TPI, setiap hari mereka menunggu pembongkaran ikan dari kapal, ketika cuaca bagus.


Melalui komsos tersebut satgas TMMD juga memotivasi warga penjual ikan di TPI untuk selalu semangat memenuhi kebutuhan keluarga, meski kondisi di bulan ramadhan, tandasnya, (Ers).



Editor : Tim Redaksi

Author Name

{picture#YOUR_PROFILE_PICTURE_URL} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}

Formulari de contacte

Nom

Correu electrònic *

Missatge *

Amb la tecnologia de Blogger.