Infonews - Dalam rangka memperkuat ketahanan pangan di daerah, Pemerintahan Desa (Pemdes) Goiso'oinan buka lahan sawah di Dusun Pogari seluas 14 hektar, dimana saat ini dalam proses pembibitan dan penanaman.
Program ini menjadi harapan bersama untuk memastikan keberlanjutan pasokan pangan serta mendukung sektor pertanian sebagai pilar ekonomi yang kokoh di tengah ancaman krisis pangan global.
Kepala Desa Goiso'oinan, Sion Marsutim Taileleu menyampaikan, pentingnya pemanfaatan lahan untuk pertanian. Menurutnya, ini merupakan keniscayaan karena lahan produktif terus menyusut sementara kebutuhan pangan semakin meningkat.
“Kami fokus memanfaatkan lahan potensial yang belum tergarap optimal termasuk lahan sawah tidak aktif di aktifkan kembali agar bisa produktif lagi" sebut Sion kepada media, Senin (28/7/2025).
Ia menjelaskan, program buka lahan sawah ini akan dilaksanakan secara bertahap, dimulai dari perencanaan, survei teknis lapangan, hingga penyusunan regulasi dan panduan teknis. Pemdes juga akan melibatkan berbagai instansi terkait dalam pelaksanaannya.
“Langkah awal kami adalah survei kesesuaian lahan dan investigasi untuk memastikan komoditas yang paling sesuai dikembangkan di lokasi yang akan di buka lahan sawah" tambah Sion.
Selain pemanfaatan lahan sawah yang di garap, juga menyasar daerah akses irigasi atau pengairan sawah yang memadai untuk mendukung produktivitas agar optimal, ujarnya
Dia menambahkan, program bukan lahan sawah ini tidak hanya bertujuan memperluas lahan, tetapi juga meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus memberikan dampak ekonomi positif bagi masyarakat.
“Ini bukan hanya tentang membuka lahan sawah, tetapi juga memastikan produktivitas pertanian meningkat signifikan untuk mencukupi kebutuhan masyarakat" kata Sion
Dengan persiapan yang matang dan target yang jelas, pemdes optimis bahwa program cetak sawah ini dapat memperkuat ketahanan pangan sekaligus mendukung stabilitas ekonomi dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks, tandasnya, (Ers).
Editor : Tim Redaksi
Post a Comment